Kolb Exprential Learning Cycle

Pembelajaran melalui pengalaman, yang juga dikenal sebagai Experiential Learning, menggambarkan pendekatan menarik dan efektif dalam memperoleh pengetahuan dan pengalaman berharga. Pendekatan ini menekankan pentingnya pengalaman nyata dalam proses pembelajaran, dan bagaimana pengalaman tersebut dapat membantu individu menerapkan pengetahuan mereka dalam kehidupan sehari-hari.

Pengalaman konkrit menjadi inti dari Experiential Learning. Ini berarti proses pembelajaran terjadi melalui pengalaman langsung yang individu alami. Ketika seseorang mengalami sesuatu secara nyata, mereka dapat merasakannya, memperhatikannya, dan memahaminya dengan lebih baik. Seiring individu mengalami proses ini, mereka mulai melihat sudut pandang yang berbeda dan berpikir secara lebih divergen. Ini adalah langkah awal menuju pemahaman yang mendalam.

Selanjutnya, tahap observasi reflektif memungkinkan individu merenungkan pengalaman mereka. Mereka mempertimbangkan penjelasan yang mereka terima, memadukan informasi, dan mencari makna yang lebih dalam. Proses ini membantu mereka menggabungkan pengalaman praktis dengan pemikiran kritis. Observasi reflektif menjadi langkah penting dalam menggabungkan berbagai elemen pembelajaran menjadi pemahaman yang lebih utuh.

Kolb Exprential Learning Cycle

Kemudian, individu mencapai tahap konsep abstrak. Mereka memahami konsep dan teori yang mendasari pengalaman mereka, tetapi mungkin masih bingung tentang bagaimana mengaplikasikannya dalam situasi nyata. Mereka kemudian menjalani eksperimen. Eksperimen menjadi langkah berikutnya dalam proses pembelajaran, di mana individu mencoba menerapkan konsep abstrak dalam situasi nyata. Mereka mungkin akan merasakan keberhasilan dan kegagalan, yang semuanya merupakan pelajaran berharga.

Eksperimen ini memungkinkan individu untuk memvalidasi pemahaman mereka. Mereka melihat apakah konsep abstrak yang mereka pelajari benar-benar berfungsi dalam praktek. Jika tidak, mereka dapat kembali ke tahap sebelumnya, melakukan refleksi lebih lanjut, dan kemudian mencoba lagi. Proses ini berulang hingga individu merasa nyaman dan percaya diri dalam menerapkan pengetahuan mereka.

Experiential Learning bukan hanya tentang ruang dan waktu yang terbatas. Ini adalah pendekatan pembelajaran yang dapat diterapkan dalam berbagai situasi, dari sekolah hingga lingkungan kerja, dan bahkan dalam kehidupan sehari-hari. Setiap pengalaman hidup menjadi kesempatan untuk belajar dan berkembang.

Gimana? Apakah kamu tertarik untuk mencoba Experiential Learning? Ini adalah cara yang menarik dan efektif untuk mendapatkan pengetahuan, memahami konsep, dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Jadi, jangan ragu untuk mencoba pendekatan ini dalam proses belajarmu. Ingatlah, setiap momen adalah peluang pembelajaran yang berharga. Agar tidak ketinggalan informasi-informasi terbaru, kamu dapat mengakses artikel terbaru lainnya

Post Views: 37
Scroll to Top