DIPLab

Bandung, 2-3 Oktober 2024Tim The Local Enablers (TLE) dengan antusias berkontribusi dalam Workshop Wirausaha Merdeka yang sukses diselenggarakan di Universitas Padjadjaran. Di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, acara ini berhasil mengumpulkan 180 peserta dari berbagai universitas selama dua hari penuh.

Mengusung tema Design Thinking dan Business Model Canvas, workshop ini dipimpin oleh pemateri Salsabila Nuurhafizah dan M. Lukmanul Hakim. Dalam sesi pematerian, mereka menekankan bahwa “dalam belajar Design Thinking, utamanya menjadi wirausahawan, kita harus cepat salah, supaya cepat berkembang.”

Rangkaian Kegiatan yang Menarik

Kegiatan dimulai dengan sesi pematerian yang memberikan pemahaman mendalam tentang konsep Design Thinking. Selanjutnya, peserta dibagi ke dalam kelompok untuk mengisi canvas Design Thinking bersama-sama. Proses ini melibatkan langkah-langkah seperti:

  1. Mengetahui Kebutuhan Persona Konsumen:Peserta diajak untuk memahami karakteristik dan kebutuhan konsumen yang ditargetkan.
  2. Menggali Alur Perjalanan Konsumen: Peserta menganalisis setiap langkah perjalanan konsumen untuk menemukan pain points dan gain points yang relevan.
  3. Ideasi: Setelah memahami kebutuhan, peserta brainstorming untuk menghasilkan ide-ide inovatif.
  4. Pembuatan Prototipe:Peserta diajarkan cara membuat prototipe dan mengujinya untuk memastikan kesesuaian solusi dengan kebutuhan konsumen.
  5. Analisis melalui Business Model Canvas (BMC):Kegiatan diakhiri dengan analisis solusi yang dihasilkan melalui BMC, baik itu berupa produk, program, jasa, atau lainnya.

Suasana yang kolaboratif membuat peserta aktif berdiskusi dan mengembangkan ide-ide mereka. Salah satu peserta menyatakan, “Yang paling asyik sih waktu kerja bareng tim. Kita brainstorming bareng, semua ide bisa keluar, walaupun kelihatannya aneh, tapi justru itu yang bikin makin kreatif. Trus, kita juga diajarin buat bikin prototipe dan ngujinya beberapa kali biar bener-bener tahu apakah solusinya cocok atau nggak.” Antusiasme peserta terlihat jelas, menciptakan atmosfer belajar yang menyenangkan.

Harapan untuk Para Peserta

Kegiatan ini bukan sekadar pelatihan, tetapi langkah awal untuk menciptakan generasi muda yang siap berkontribusi bagi masyarakat. Peserta lainnya juga memberikan testimoni, “Acara ini penuh dengan pengalaman yang sangat menyenangkan dan memberikan ilmu baru serta melatih mindset agar mampu berjalan ke tahapan selanjutnya.”

Tim TLE berharap peserta dapat menerapkan keterampilan yang mereka pelajari dalam perjalanan kewirausahaan masing-masing. Dengan dukungan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, diharapkan kegiatan seperti ini akan terus berlanjut untuk menggali potensi dan inovasi di kalangan mahasiswa Indonesia.